MAU TAHU GIMANA ASAL MULA NYA SEBUAH MAINAN DIECAST BERDIRI...?
Simak cerita nya...
Mainan diecast (atau die cast atau die-cast) pertama dibuat di awal abad
20 oleh pabrik seperti Meccano (Dinky Toys) di Inggris dan Dawst
Brothers (Tootsie Toys) di Amerika Serikat. Model pertama yang beredar
di pasar bentuknya sangat dasar yang berupa mobil kecil atau van tanpa
interior. Saat itu pembuatannya masih kurang bagus, sehingga banyak yang
mudah retak dan rusak. Hasilnya, die cast yang diproduksi sebelum
Perang Dunia II jarang ditemukan dalam kondisi yang baik.
Lesnay mulai membuat mainan die cast di tahun 1947 yang populer dengan
sebutan Matchbox. Mainan ini kemudian menjadi sangat populer yang banyak
digunakan sebagai mainan mobil die cast, tanpa menghiraukan siapa
pabrik aslinya.
Popularitas mainan die cast berkembang di tahun 1950 dimana detail dan
kualitasnya ditingkatkan. Akibatnya banyak perusahan yang terjun di
bidang ini, termasuk merek Corgi yang diproduksi oleh Mettoy, di mana di
tahun 1956 sebagai pionir dalam penggunaan interior dan jendela yang
terbuat dari plastik bening dalam model-modelnya.
Di tahun 1968, Hot Wheels diperkenalkan di Amerika Serikat oleh Mattel
untuk menjawab komplain bahwa mereka tidak memiliki produk mainan untuk
anak laki-laki yang bisa mengimbangi produk mainan boneka Barbie untuk
anak perempuan. Hot Wheels telihat sebagai mobil mainan yang cepat
karena Hot Wheels dilengkapi dengan roda yang memiliki gesekan yang
rendah. Hot Wheels cepat memperoleh posisi yang penting dalam pasar
mainan die cast, menjadi salah satu top seller di dunia dan menantang
kepopuleran Matchbox.
Selama tahun 1960 banyak perusahan menggunakan mainan die cast sebagai
alat promosi iklan mereka. Di tahun 1980 an tampak nyata bahwa kendaraan
die cast banyak dibeli oleh orang dewasa sebagai koleksi, dan bukan
sebagai mainan anak-anak. Perusahaan seperti McDonald’s, Sears Roebuck,
Kodak dan Texaco memesan para pembuat mainan untuk memproduksi model
mainan yang menampilkan nama dan logo mereka, atau license yang mereka
gunakan. Salah satu contohnya adalah American Airlines London Bus yang
diproduksi oleh Matchbox, ide tersebut kemudian dengan cepat banyak
ditiru oleh perusahan airlines lainnya.
Meskipun populer, banyak pabrik die cast yang bersaing di tahun 1980 an.
Meccano (Dinky), Corgi dan Matchbox bangkrut dalam jangka waktu tiga
tahun kemudian, yang pada dasarnya dipengaruhi oleh iklim ekonomi di
Inggris saat itu. Menjadi hal yang tidak mungkin untuk memproduksinya di
Inggris supaya dapat bersaing di pasar dunia. Mattel kemudian
memindahkan sebagian besar produksinya dari Amerika Serikat ke Asia.
Matchbox dibeli oleh seorang konglomerat Hong Kong Universal Holdings
yang kemudian memindahkannya dari Inggris ke Macau.
Kemudian di tahun 1997, Mattel membeli Matchbox. Yang kemudian menjadikan Hot Wheels dan Matchbox menjadi merek saudara kembar. Kedua merek tersebut meneruskan menjual dengan nama masing-masing yang terpisah.
Kemudian di tahun 1997, Mattel membeli Matchbox. Yang kemudian menjadikan Hot Wheels dan Matchbox menjadi merek saudara kembar. Kedua merek tersebut meneruskan menjual dengan nama masing-masing yang terpisah.
Sementara itu, Corgi kemudian diakuisisi oleh Mattel, yang telah
memindahkan kantor mereka dari Swansea, Wales ke Leicester, Inggris, dan
memindahkan pabrik mereka ke China. Matchbox juga membeli nama Dinky
Toys, lama setelah pabrik di Liverpool ditutup. Pabrikasi dimulai lagi
di China. Dalam rangkaian berikutnya, para eksekutif grup Corgi membeli
lagi Corgi Classics dari Mattel, dan bagian dari Matchbox dijual ke
perusahaan Australia yang bernama Tyco (tidak ada hubungan dengan Tyco
HO scale trains, yang aslinya dibuat oleh Mantua Metalworking di New
Jersey, Amerika Serikat).
Dari kebangkrutan Matchbox bangkitlah Lledo, sebuah perusahaan yang
dibentuk oleh partner Matchbox Jack Odell. Odell percaya bahwa barang
koleksi bagi kolektor orang Inggris bisa tetap menguntungkan diproduksi
di Inggris. Lledo mengambil alih bagian pabrik Matchbox di Enfield, dan
memperkenalkan kendaraan die cast “Models of Days Gone” di tahun 1983.
Rangkaian pertama dari Days Gone model termasuk pembuatan ulang dari die
cast yang paling populer dan dihargai dari generasi pertama dan kedua
Matchbox Models of Yesteryear. Model Lledo sangat populer dikoleksi di
tahun 80 an, memimpin dalam periode penggolongan (termasuk Vanguards
kendaraan klasik paska perang Inggris), tetapi di tahun 90 an mereka
tersaingi oleh merek-merek lain, dan di tahun 2002 mereka jatuh. Bagian
dari produksi mereka dibeli oleh Corgi, yang memindahkan produksinya ke
China.
Selain truk, Corgi juga memproduksi ratusan versi Routemaster bus skala
1/64 di tahun 80 an dan 90 an. Seperti halnya trend koleksi dan model
promosi lainnya, yang awalnya hanya diproduksi sedikit lama-kelamaan
membanjiri pasar. Banyak versi dibuat untuk bus-bus yang memasang iklan
untuk dijual secara eksklusif di toko-toko. Harrods, Selfridges,
Gamley’s, Hamley’s, Army & Navy, Underwood’s, dan Beatties adalah di
antara toko-toko di Inggris yang menerapkan ide ini.
Dion, sebuah perusahaan di Afrika Selatan adalah salah satu yang
mengikuti cara ini. Kemudian bus skala 1/76 menjadi sangat populer di
Inggris pada akhir 80 an dan di awal 90 an, dengan bersaingnya Corgi
(perusahaan Original Omnibus) dengan Gilbrow Holdings (Exclusive First
Editions, atau EFE) memperebutkan pasar.
Mobil, truk, bus, peralatan pertanian, peralatan konstruksi, pesawat
terbang dan model militer menjadi sangat populer. Saat Dinky membuat
model di dekade awal, perusahaan baru datang di bidang ini di tahun 80
an dan 90 an. Salah satu produsen Dyna Flites, bangkrut di tahu 1990 an,
tapi pasar mereka dengan cepat diambil alih oleh pesaing mereka,
termasuk Schabak, Gemini Jets, Herpa, dan Dragon Wings.